
KARAWANG, bacaklik.co.id – Tumpukan sampah berserakan di samping jalan Kecamatan Pakis Jaya. Naasnya tumpukan sampah tersebut dekat dengan perairan irigasi.
Terlihat Ketua DPC Masyarakat Penjaga Alam Indonesia (MPAI) Kabupaten Karawang, Iis Ratna Puri disapa Nisa, sangat kecewa dengan dinas terkait akan hal tumpukan sampah yang terus berserakan di wilayah itu.
“Namun sangat disayangkan sampah itu bersekaran kejalan, hingga mengalir masuk ke irigasi” kata Nisa, Minggu (21/8/2022).
Naasnya, sampah itu berserakan hingga hasil dari pembersihan saluran irigasi milik PJT. Menurut Nisa, lambat laun itu pasti akan mencemari perairan di sepanjang jalur pakis.
“Di mana hal tersebut akan menyebabkan pencemaran terhadap lingkungan, hingga akan berdampak juga kepada kesehatan masyarakat sekitar” ujarnya.
“Perum Jasa Tirta (PJT) dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang (DLHK) dan dua kecamatan batujaya pakis jaya dinilai acuh akan tumpukan sampah di wilayah tersebut” timpal Nisa dengan nada geram.
Ditambahkan Nisa saat sedang melintasi jalur tersebut, ia sangat risih dengan terjadinya tumpukan sampah hingga menyebabkan bau.
Dijelaskan Nisa, itu bukan hasil buangan masyarakat terus masuk ke irigasi, bukan gitu.
“Jadi artinya karena lokasi daerah itu di Desa Solokan dan Tanjung Pakis, Tanah Baru. Air mengalir sambil membawa sampah-sampah yang dibuang sama masyarakat. Nah mentok lah di situ dan diangkatlah sama pihak Kecamatan bersama pihak kepala desa atau aparatur pemerintahan Kecamatan Pakis Jaya” terangnya.
Tetapi tidak langsung diangkut gitu saja, padahal sudah jelas itu kebersihan daerah itu.
“Harusnya diambil alih sama pemerintahan setempat dan masyarakat juga punya hak untuk hidup bersih, hidup nyaman dan hidup sehat. Karena setahu saya anggarannya ada itu di tiap desa dan Kecamatan” tandasnya. (Red)